Penutupan berlangsung meriah, selain dihadiri seribuan warga, aktor
sinetron sekaligus penyanyi Syahrul Gunawan dan Fani KDI tampil
menghibur seluruh pengunjung yang hadir dengan sejumlah lagu-lagu
religi. Bahkan, Syahrul sempat mendatangi tenda VIP untuk mengajak Wali
Kota bernyanyi bersama didampingi
Wakil Wali Kota Ir H Akhyar Nasution MSi dan Sekda Ir Wiriya Alrahman MM.
Sebelum menutup perhelatan rutin yang digelar setiap bulan suci
Ramadhan tiba, Wali Kota dalam sambutannya berharap Ramadhan Fair harus
tampil lebih baik sehingga menarik perhatian warga untuk menghadirinya.
Oleh karenanya evaluasi harus terus dilakukan sehingga Ramadhan Fair
setiap edisinya selalu dinanti warga, termasuk wisdatawan lokal maupun
manca negara.
Di samping itu Wali Kota juga ingin Ramadhan Fair yang diisi dengan
aneka bazar baik kuliner maupun non kuliner dapat menjadi wadah
silaturahmi sekaligus menumbuhkan ekonomi kerakyatan para pelaku UMKM
yang ada di Kota Medan. Dengan demikian pelaku UMKM akan terus berkreasi
dan berinovasi untuk melahirkan produk-produk terbaiknya.
“Yang lebih penting lagi, saya berharap Ramadhan Fair kiranya dapat
menumbuhkan rasa kebersamaan dan menjadi wadah silaturahmi bagi warga.
Semoga acara ini dapat berjalan lebih sukses lagi di tahun-tahun
mendatang dan tingkat partisipasi serta antusiasme warga yang hadir
semakin tinggi sehingga menjadi perekat persatuan dan kesatuan,” kata
Wali Kota.
Di hadapan Wakil Ketua DPRD Medan Iswanda Ramli, Ketua MUI Kota Medan
Mohammad Hatta, Kakan Kemenag Impun Siregar, alim ulama, tokoh
masyarakat serta sejumlah unsur forum komunikasi pimpinan daerah
(Forkopimda) Kota Medan, Wali Kota mengakui event Ramadhan Fair tahun
ini masih terdapat sejumlah kekurangan sehingga harus terus dilakukan
eveluasi.
"Lakukan evaluasi dan pembenahan sehingga segala kekurangan yang ada
dapat diminimalisir sehingga Ramadhan Fari selanjutnya akan lebih baik
lagi. Saya ingin Ramadhan Fair menjadi tempat yang memberikan rasa
senang dan nyaman bagi siapapun yang datang. Kepada Dinas Kebudayaan
Kota Medan sebagai penyelenggara even ini, termasuk OPD terkait,
lakukanlah intropeksi atas kinerja yang telah dilakukan. Bekerjalah
dengan hati yang tulus dan ikhlas," pesannya.
Orang nomor satu di pemko Medan itu selanjutnya, mengajak seluruh warga, terutama umat Muslim Kota Medan agar memanfaatkan bulan Ramadan yang menyisakan waktu sekitar empat hari lagi untuk lebih meningkatkan ibadah dan rasa ketakwaan kepada Allah SWT.
Orang nomor satu di pemko Medan itu selanjutnya, mengajak seluruh warga, terutama umat Muslim Kota Medan agar memanfaatkan bulan Ramadan yang menyisakan waktu sekitar empat hari lagi untuk lebih meningkatkan ibadah dan rasa ketakwaan kepada Allah SWT.
“Masih
ada waktu bagi kita untuk memperbaiki diri dan meningkatkan ibadah.
Mari kita manfaatkan dengan semaksimal waktu yang tersisa empat hari
sebelum bulan suci Ramadhan meninggalkan kita. Semoga kita semua menjadi
hamba Allah yang bisa merasakan serta mendapatkan keberkahan di bulan
yang penuh dengan limpahan berkah dan kebaikan ini. Dengan demikian
bulan Ramadan tahun ini tidak dilewatkan dengan sia-sia,” harapnya.
Di
penghujung sambutannya, Wali Kota menyampaikan permohonan
maaf sekaligus ucapan selamat menyambut Hari Raya Idul Fitri 1440 H
kepada seluruh warga Kota Medan, khususnya umat Muslim yang merayakan.
Dengan harapan, momentum Lebaran dapat menjadi perekat untuk kembali
merajut nilai-nilai persatuan dan kesatuan baik dalam berbangsa dan
bernegara serta bermasyarakat.
Penutupan
Ramadhan Fair dilakukan usai Shalat Tarawih. Acara diawali dengan
penyerahan hadiah oleh Wali Kota bersama Wakil Wali Kota dan Sekda
kepada para pemenang sejumlah perlombaan seperti lomba da'i cilik, shalawat dan
marhaban. Usai menutup Ramadhan Fair, Wali Kota selanjutnya membayar
zakat fitrah di Masjid Raya Al Mashun. Sebelum meninggalkan lokasi, Wali
kota bersama Wakil Wali Kota dan Sekda didampingi sejumlah pimpinan OPD
meluangkan waktu menikmati kuliner di Ramadhan Fair.
Previous
« Prev Post
« Prev Post
Next
Next Post »
Next Post »